Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Kontingen National Paralympic Committee (NPC) Papua telah menambah pundi medali emasnya dari cabang olahraga para-renang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI dalam hari kedua perlombaan di venue Akuatik Kampung Harapan, Sentani, Kabupaten Jayapura, Selasa (9/11/21). Kontingen Papua telah mendulang empat medali emas dari sesi pertama (pagi) yang memperlombakan 12 nomor.
Medali emas pertama disumbangkan oleh De Jhon Waromi dari nomor 50 meter gaya punggung putra kelas S12 dengan catatan 34.62 detik. Dia mengalahkan M Azwin An Nawaar (Jawa Barat) dengan waktu 35.36 detik dan Lintang Adi Prasetyo (DKI Jakarta) dengan waktu 55.35 detik.
Medali emas kedua diraih Temu Maulati dari nomor 50 meter gaya punggung putri S12 dengan catatan waktu 41.21 detik, mengalahkan Firstania Kayla Amir (DKI Jakarta) 55.28 detik dan Rosalia Marani (Papua) DQ.
Emas ketiga diperoleh Isak Mimitauw dari nomor 50 gaya punggung putra kelas S14 dengan catatan waktu 37.42 detik, disusul Sandi (Kalimantan Tengah) 38.30 detik, dan Arman Septian Wibowo (Jawa Tengah) 39.28 detik.
Medali emas keempat diraih M Dandi Sukmana dari nomor 50 meter gaya punggung putra kelas S15 dengan waktu 29.80 detik. Ia mengalahkan Ronald Riady Susanto (DKI Jakarta) 32.27 detik dan Gerald Loho (Sulawesi Utara) 32.31 detik.
Tak hanya empat medali emas, Papua juga memperoleh satu medali perak dan dua perunggu.
De Jhon Waromi masih menjadi atlet para renang NPC Papua yang sukses mengawinkan dua medali emas. Ia mengaku bangga bisa mendapatkan dua emas dari tiga nomor yang akan diikutinya.
“Saya sangat senang dan berterima kasih saja kepada Tuhan karena dari pertandingan kemarin dan sekarang lagi bisa dapat medali emas. Medali emas ini saya persembahkan untuk kedua orang tua saya dan pelatih,” kata De Jhon.
Baca juga: Boy Waroy, anak Dok V Jayapura, cetak sejarah untuk kontingen NPC Papua Barat
Pelatih para renang NPC Papua, Johan Karubaba, mengatakan apa yang sudah dicapai oleh anak asuhnya itu masih sesuai dengan target di hari kedua perlombaan.
“Sejauh ini apa yang kita raih sudah sesuai harapan, dan masih mungkin untuk menambah medali emas lagi di nomor-nomor berikutnya,” ujar Johan. (*)
Editor: Dewi Wulandari