
Demo Freeport – utama.seruu.com
Jakarta, Jubi/Antara – Sejumlah pemuda Papua berunjuk rasa di sekitar kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, menuntut perusahaan pertambangan PT Freeport Indonesia ikut meningkatkan pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua.
“Jika pemerintah Presiden Jokowi-Jusuf Kalla ingin memperpanjang kontrak Freeport, harus dengan syarat meningkatkan pembangunan infrastruktur di Papua,” kata orator, Kevin, saat menyampaikan aspirasi rakyat Papua di Jakarta, Jumat (11/12/2015) sore.
Kontrak antara pemerintah Indonesia dengan PT Freeport akan berakhir tahun 2021. Jika kontrak itu akan diperpanjang, perundingan formal harus dilakukan dua tahun sebelumnya yaitu tahun 2019.
Seorang orator lainnya, Tamtam, mendesak pemerintah dan anggota DPR untuk tidak hanya meributkan kasus Ketua DPR, Setya Novanto, dengan PT Freeport tapi juga memperhatikan kondisi sesungguhnya rakyat Papua.
”Pemerintah jangan hanya beradu dengan elit politik dalam kasus ‘papa minta saham’. Rakyat Papua pun hidup tidak meminta-minta, karena itu harus memperhatikan,” kata Tamtam.
Pihak kepolisian menurunkan puluhan anggotanya untuk mengamankan aksi unjuk rasa tersebut. Unjuk rasa yang dilakukan sejumlah pemuda Papua dimulai siang hari hingga sore itu berlangsung aman dan tertib.
Aksi tersebut tidak membuat arus lalu lintas di kawasan Medan Merdeka Barat menjadi macet. (*)