
Situasi pelatihan jurnalistik dalam rangka hari pemuda bagi orang muda Katolik paroki Hepuba dan Musatfak, Jayawijaya – Jubi/Wesai H.
Wamena, Jubi – Sedikitnya tujuh puluh orang pemuda dari orang muda Katolik (OMK) paroki Hepuba dan Musatfak, Jayawijaya, mengikuti pelatihan jurnalistik dalam rangka Hari Pemuda (Youth Day).
Pastor Paroki Musatfak, Ivan Simamora, di Wamena, Jumat (26/2/2016) mengatakan, dalam lokakarya tersebut orang muda Katolik dibentuk menjadi jurnalis warga.
“Yang melatar belakangi pelatihan (26-27 Februari 2016) ini karena setiap peristiwa adalah sejarah yang perlu dilestarikan melalui tulisan, karena nantinya tulisan itu kelak menjadi sebuah harta yang sangat bernilai,” katanya.
“Jadi, alangkah baiknya peristiwa atau sejarah ini bisa kita rekam dengan sebuah tulisan dan dipublikasikan sehingga banyak orang tahu peristiwa penting apa yang ada di sini,” lanjutnya.
Ia berharap pemuda gereja atau masyarakat bisa menyampaikan kondisi apapun yang ada di sekitarnya, terutama soal pelayanan publik agar menjadi masukan bagi pemerintah atau pengambil kebijakan.
Salah satu pemateri dalam lokakarya tersebut, Encelino mengatakan, pelatihan dilakukan dalam bentuk penyajian teori jurnalistik dan praktek lapangan agar peserta lebih memahami kegiatan jurnalistik itu sendiri.
“Karena kita tahu bahwa wartawan di Jayawijaya ini hanya beberapa orang dan jarang menjangkau hingga ke kampung-kampung sehingga kami berusaha melatih mereka agar mereka bisa angkat realitas sesungguhnya dari kampung,” katanya. (Wesai H.)