Sorong, Jubi – Mentri Sosial RI, Khofifah Indar Parawansa menemukan sejumlah beras tidak layak konsumsi saat mengunjungi gudang penyimpanan bulog sub drive Sorong, Papua Barat, Rabu, (30 /9/2015). Beras tersebut berwarna kuning.
Pihak bulog mengaku beras tersebut berasal dari luar Papua. “Kalau beras Merauke warnanya bagus,” kata Kepala Bulog Sorong, Firmansyah.
Meskipun pihak bulog berdalih, Menteri Khofifah mengatakan pemerintah tidak pernah membeli beras di bawah khawalitas medium yang tidak layak konsumsi. Kalau kemudian ditemukan ada beras berwarna kuning atau tidak layak konsumsi, Direktur Utama Perum Bulog pernah menyampaikan dalam waktu 1 kali 24 jam kembalikan ke gudang Divre atau ke sub Divre Bulog.
“Seharusnya kalau sudah ada yang rusak di kembalikan ke tempat asal, bukan dibagikan ke masyarakat,” kata Menteri Khofifah.
Temuan ini, menurut dia, harus menjadi catatan tim Tikor (Tim Koordinasi Rasta) yang berada di setiap kabupaten kota. Setelah itu tim tikor akan melakukan koordinasi dengan gudang Divre dan sub Divre supaya bisa memastikan beras yang akan didistribusikan kepada rumah penerima sasaran manfaat layak di konsumsi, sembari berpesan beras yang datang duluan harus dikeluarkan duluan agar tidak berwarna kuning karena terlalu lama disimpan.
Kepada awak media Menteri Khofifah menambahkan, “saya datang ke sini untuk memastikan jatah beras warga masyarakat miskin aman. Bahkan dalam Sepetember sekarang warga masyarakat memiliki 2 kali jatah beras Rasta dan setelah September akan ada lagi beras ke-13 dan begitu pula pada bulan November setelah mendapatkan jatah 2 kali setelah November warga mendapat jatah tambahan jatah beras ke-14.” (NIko MB )
The post Menteri Sosial Temukan Beras Rusak di Bulog Sorong appeared first on tabloidjubi.com.