Quantcast
Channel: Jubi Papua
Viewing all articles
Browse latest Browse all 15090

Peringati 1 Juli dalam ibadah dan doa puasa

$
0
0
Papua No. 1 News Portal | Jubi Jayapura, Jubi – Memperingati Deklarasi Kemerdekaan Papua 1 Juli 1971, Komite Nasional Papua Barat (KNPB) mengimbau kepada KNPB Wilayah Papua, KNPB Konsulat, serta kepada rakyat Papua untuk ibadah bersama dan doa puasa. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua I KNPB Pusat, Warpo Wetipo, dalam wawancara kepada wartawan di Jayapura, Papua, Selasa (30/6/2020). “Tanggal 1 Juli ini merupakan hari nasional di mana Bangsa Republik Papua Barat dideklarasikan, sehingga kami sebagai rakyat Papua Barat wajib dan kita sebagai anggota sipil memperingangatinya dengan ibadah di setiap gereja atau setiap di rumah masing-masing,” kata Warpo Wetipo. Wetipo menegaskan jikapun akan ada oknum-oknum yang akan melakukan aksi di dalam kota atau gerakan sipil kota, Wetipo menegaskan itu bukan KNPB, melainkan pihak yang ingin menyudutkan KNPB. “Jika ada gerakan dalam sipil dalam kota yang berupaya mengibarkan bendera Bintang Kejora atau melakukan aksi-aksi teror berarti dari kelompok gadungan,” katanya. Ia menegaskan jika ada aksi anarkis dan pengibaran bendera, itu bukan dari pihak KNPB, karena pihaknya hanya mengagendakan dan sudah mengimbau mengadakan ibadah di gereja dan di rumah masing-masing atau sekretariat KNPB masing-masing. Sebagai generasi ketiga Bangsa Papua Barat, Wetipo meminta rakyat Papua harus dan bisa membedakan sejarah 1 Desember 1961 dan 1 Juli 1971, agar tidak terjadi kesalahpahaman. Ia menjelaskan 1 Desember 1961 adalah hari dimana dunia mengenal identitas bangsa West Papua yang dideklarasikan sebagai embrio negara yang dilahirkan manifesto politik (manifesto adalah pernyataan sikap sebuah kelompok yang diumumkan kepada publik dan sering bermuatan politis). “Sedangkan 1 Juli 1971 adalah hari dimana proklamasi, susunan kabinet, dan konstitusi dilahirkan sebagai dasar pemerintahan Republik West Papua,” katanya. Proklamasi Kemerdekaan Bangsa Papua tanggal 1 Juli 1971 dikenal sebagai hari proklamasi kemerdekaan bangsa Papua pertama kali terjadi di Papua. Ia menjelaskan sejak tahun 1961-1970, belum ada proklamasi kemerdekaan. Kabinet pemerintahan dan konstitusi atau UUD untuk bangsa Papua. “Oleh sebab itu perjuangan pada generasi kedua ditetapkan dan umumkan yang menjadi kekurangan oleh generasi pertama dalam upaya mempersiapkan kemerdekaan Papua,” jelasnya. Pada tanggal 1 Juli 1971 terjadi empat peristiwa penting terjadi dalam catatan sejarah di antaranya adalah proklamasi kemerdekaan, pengumuman susunan kabinet pemerintahan, menetapkan dan mengumumkan konstitusi sementara Republik Papua Barat, dan bentuk penolakan pesta demokrasi Indonesia pemilihan umum pertama kali diikutsertakan rakyat Papua. “Empat peristiwa penting ini terjadi tepat 1 Juli waktu itu merupakan dasar perjuangan kemerdekaan Bangsa Papua Barat,” katanya. (*) Editor: Angela Flassy

Viewing all articles
Browse latest Browse all 15090

Trending Articles