
Direktur RSUD Jayapura, Yerry Msen – Jubi/Alex
Jayapura, Jubi – Usai mendapat kunjungan (visitasi) dari Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, Tini Suryanti, Jumat (23/10/2015), kini Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jayapura sementara sedang menyiapkan akreditasi sebagai salah satu syarat.
“Indikator atau standar untuk menjadi rumah sakit rujukan telah dilakukan selama ini. Untuk itu, akreditasi telah kami siapkan, untuk menjawab itu,” kata Direktur RSUD Jayapura, Yerry Msen, di Jayapura, Minggu (25/10/2015).
Menurut Yerry, untuk menyiapkan RSUD Jayapura sebagai rumah sakit rujukan standar nasional, sangat penting. Dimana salah satu syarat untuk dapat menjadi rumah sakit standar nasional dan regional dengan menyiapkan akreditas, sehingga bantuan dari pemerintah Pusat lewat klasifikasi ini.
“Dengan dijadikannya RSUD Jayapura sebagai rumah sakit rujukan, kita sudah mendapat bantuan dari pemerintah pusat dalam rangka pengembangan rumah sakit ini, kami mendapat bantuan sarana baik biaya dan SDM,” ucapnya.
Untuk wujudkan itu, ujar Yerry, saat ini pihaknya bakal melaksanakan 16 kegiatan, sehingga semua bagian dari RSUD Jayapura dapat menjawab persoalan yang selama ini, mengingat banyak pihak menilai persoalan belum terselesaikan dengan baik.
“Saya rencana 12 November nanti kami akan mulai dan selama empat bulan kedepan kami bakal melakukan penilaian terhadap rumah sakit dimana semua unit pelayanan harus bekerja secara standar. Artinya kepuasan pasien bisa terlihat melalui visitasi yang dilakukan,” katanya.
Sebelumnya, Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan Kemenkes RI, Tini Suryanti mengatakan RSUD Jayapura saat ini sudah ditetapkan menjadi rumah sakit rujukan nasional bersama dengan 14 rumah sakit lainnya. Untuk itu harus terakreditasi baik secara nasional maupun internasional.
“Kementerian kesehatan akan melakukan pendampingan,” kata Tini Suryanti.
Selain pentahapan yang sedang berlangsung, ujar Tini, pihaknya berharap RSUD Jayapura menjalin komitmen dengan pihak Fakultas Kedokteran Uncen untuk dapat mendukung peningkatan akreditasi.
“Kalau rumah sakit maupun pihak universitas punya komitmen yang sama, maka peningkatan akreditas kami pikir bisa terealisasi,” ucapnya. (Alexander Loen)