
Chris Yarangga (Baju merah0 menyalami pemain SSB Timika Putra – Jubi / Engel Wally
Sentani, Jubi – Salah satu mantan punggawa Persipura Jayapura Chris Leo Yarangga meminta kepada Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota dan Kabupaten agar senantiasa memperhatikan nasib Sekolah Sepakbola yang saat ini terus berkembang di Tanah Papua.
“ Kita bilang mau berkembang dan berjalan secara professional bagaimana? Ssb yang kami jalankan ini saja masih swadaya diri sendiri, baik pengurus dan para musrid yang kami didik. Pemerintah punya uang banyak melalui otonomi khusus tapi tratau dong kasih kemana saja,” ujar Chris Yarangga kepada Jubi, di Stadion Bas Youwe Sentani, Jumat (30/10/2015).
Menurut dia, Pemerintah Daerah seharusnya memberikan perhatian yang serius kepada pembinaan anak usia dini yang saat ini sedang di genjot melalui SSB di setiap Daerah yang ada di Papua.
“ Jangan nanti mau dekat-dekat Pon baru main cabut-cabut pemain sebarang-sebarang dari setiap tim local yang ada. Sementara perhatian yang kami tunggu trapernah dong datang lihat-lihat kita punya lapangan kah, atau kasih dana pembinanaan sedikit buat SSB. Saya yang jadi mantan pemain persipura bahkan sebelumnya PON Papua bahkan bergabung di Timnas Indonesia, apa yang dong ada kasih, trada satu peserpun ada perhatia dari kitong punya pemerintah sekarang ini,” tegasnya.
Lanjut Chris bahwa dirinya memberikan apresiasi kepada Menpora yang telah mengadakan turnamen seperti saat ini, namun muatan didalamnya harus juga diimbangi dengan financial yang cukup bagi pelaksana kegiatan ditiap Daerah.
“ Sebelumnya saya apresiasi kepada menpora yang telah mengadakan turnamen ini, secara khusus lagi buat saudara seperjuangan saya Silas Ohee yang begitu berani untuk mengambil resiko melaksanakan turnamen didaerah secara umum zone papua, kalau tidak seperti ini juga kita akan tinggal terus dibelakang. Untuk itu sebagai mantan pemain yang juga telah membawa nama daerah dilevel nasional kami sangat berharap agar ada dukungan dari pemerintah daerah baik kota dan kabupaten serta provinsi, hal ini demi kemajuan sepak bola di tanah papua,” jelasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Koordinator wilayah Zone Papua, Silas Ohee bahwa pihaknya saat ini sudah memulai kekurangan dalam membekap pendanaan kontingen yang akan kembali ke daerah masing-masing, termasuk akomodasi selama mengikuti turnamen disini.
“ Kami panitia sangat membutuhkan dukungan dari pemerinta dan semua pihak untuk membantu kami dalam penyelenggaraan turnamen menpora cup zone papua saat ini,” ungkapnya. (Engel Wally).