Papua No.1 News Portal | Jubi
Nabire, Jubi – Bupati Nabire, Mesak Magai dan Wakil Bupati Nabire, Ismail Djamaluddin menggelar Apel Gabungan Perdana bersama semua Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Nabire di halaman Kantor Bupati Nabire, Senin (22/11/2021).
Mengawali sambutannya, Bupati Mesak berterima kasih kepada semua ASN di Kabupaten Nabire yang telah ikut menyukseskan Pilkada Nabire.
“Saya secara pribadi bersama wakil bupati mengucapan terima kasih kepada semua ASN yang telah ikut menyukseskan pelaksanaan pilkada yang melelahkan kita semua. Pilkada sukses dan aman tentunya antara lain karena peran ASN yang telah ikut partisipasi, terutama dalam menjaga stabilitas keamanan daerah,” kata Bupati Mesak.
“Kini, dengan dilantiknya saya dengan Pak Ismail sebagai Bupati dan Wakil Bupati Nabire pada 8 November 2021 oleh Gubernur Papua atas nama Menteri Dalam Negeri, maka telah berakhir pula kelompok-kelompok dukungan, khususnya masyarakat kita yang telah terbagi dukungannya kepada tiga kandidat pada masa pilkada. Kini saatnya kita bersatu untuk membangun daerah dalam keberagaman,” tambah Mesak Magai, kepada Jubi melalui keterangannya, Selasa (23/11/2021).
Pada apel perdana tersebut, Bupati Mesak juga menyampaikan visi misi dan arah pembangunan Kabupaten Nabire di masa kepemimpinannya, seraya meminta dukungan dari semua ASN.
“Saya minta dukungan dari semua ASN dengan bersama-sama menciptakan stabilitas keamanan, meningkatkan disiplin dan tanggung jawab dalam melaksanakan tugas sesuai dengan tupoksi masing-masing. Saya juga mengharapkan agar dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat, harus adil dan profesional terkait keragaman suku, agama, ras yang ada, jangan menjadikan itu sebagai penghambat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” katanya.
Tertibkan ASN
Bupati Mesak juga menyampaikan bahwa pihaknya akan menertibkan ASN. Karena, kata Bupati Mesak, ia sudah menemukan sejumlah ASN yang makan gaji buta dari Nabire.
“Mereka ASN Nabire tetapi mendapatkan jabatan eselon di kabupaten-kabupaten di pegunungan seperti Deiyai, Intan Jaya dan lainnya. Sebaliknya, ada pegawai yang eselon IV di kabupaten lain tetapi eselon III di Nabire. Saya sudah temukan ini, segera akan ditertibkan,” ujarnya
Wakil Bupati Nabire, Ismail Djamaluddin meminta kepada para pimpinan OPD agar hak-hak tenaga kontrak diselesaikan sampai Desember. Karena, setelah Desember pihaknya akan memaksimalkan ASN yang sudah ada.
”ASN kita ini sangat banyak dan memiliki kemampuan kalau kita berdayakan tetapi setiap OPD ada tenaga kontrak. Ini kita tertibkan setelah Desember. Jadi, saya minta kepada semua pimpinan OPD agar hak-hak mereka diselesaikan segera,” kata dia. (*)
Editor: Kristianto Galuwo